BAB 2
Penduduk Masyrarakat dan Kebudayaan
A. Pertumbuhan
Penduduk
1.Menuliskan
perkembangan penduduk dunia dengan menggunakan tabel
Pertumbuhan penduduk adalah perubahan populasi sewaktu-waktu,dan dapat dihitung
sebagai perubahan dalam jumlah individu dalam sebuah populasi menggunakan
"per waktu unit" untuk pengukuran. Sebutan pertumbuhan penduduk merujuk pada semua spesies,tapi
selalu mengarah pada manusia,dan sering digunakan secara informal untuk sebutan demografi nilai pertumbuhan penduduk,dan
digunakan untuk merujuk pada pertumbuhan penduduk dunia. Berikut ini adalah prediksi
perkembangan penduduk yang akan terjadi dimasa yang akan datang:
2. Penggandaan
Penduduk Dunia
3.
Faktor-Faktor Demografi yang Mempengaruhi Pertambahan Dunia
A.A. Kematian
Kematian apabila kematian bertambah maka angka kependudukan pun akan
berkurang akan tetapi bila angka kematian menurun maka akan menambah juga
kependudukan dikarenakan angka kelahiran menlonjak drastis. Kematian
adalah hilangnya tanda-tanda kehidupan manusia secara permanen. Kematian
bersifat mengurangi jumlah penduduk dan untuk menghitung besarnya angka
kematian caranya hampir sama dengan perhitungan angka kelahiran. Banyaknya
kematian sangat dipengaruhi oleh faktor pendukung kematian (pro mortalitas) dan
faktor penghambat kematian (anti moralitas).
B. Kelahiran
Kelahiran apabila kelahiran bisa cepat dikarenakan tekhnologi kesehatan
kelahiran bisa cepat dikarenakan tekhnologi kesehatan maka otomatis kenaikan
penduduk pun bisa melonjak drastis karena bertumbuhnya angka
kelahiran. Kelahiran bersifat menambah jumlah penduduk. Ada beberapa
faktor yang menghambat kelahiran (anti natalitas) dan yang mendukung kelahiran
(pro natalitas).
C.
Migrasi
Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari tempat yang satu ke tempat lain. Dalam mobilitas penduduk terdapat migrasi internasional yang merupakan perpindahan penduduk yang melewati batas suatu negara ke negara lain dan juga migrasi internal yang merupakan perpindahan penduduk yang berkutat pada sekitar wilayah satu negara saja.
Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari tempat yang satu ke tempat lain. Dalam mobilitas penduduk terdapat migrasi internasional yang merupakan perpindahan penduduk yang melewati batas suatu negara ke negara lain dan juga migrasi internal yang merupakan perpindahan penduduk yang berkutat pada sekitar wilayah satu negara saja.
4. Menuliskan
Rumus Tingkat Kematian Kasar
Angka kelahiran kasar atau Crude Birth Rate (CBR) menunjukkan jumlah bayi
yang lahir setiap 1.000 penduduk dalam satu tahun. Untuk mencari angka kelahiran
kasar digunakan rumus sebagai berikut.
Di mana: CBR = L/P *1000
CBR = angka kelahiran kasar
L = jumlah kelahiran selama satu tahun
P = jumlah penduduk pertengahan tahun
Angka kelahiran kasar digolongkan menjadi tiga, yaitu:
a) Golongan tinggi, apabila jumlah kelahiran lebih dari 30.
b) Golongan sedang, apabila jumlah kelahiran antara 20 - 30.
c) Golongan rendah, apabila jumlah kelahiran kurang dari 20.
Angka kelahiran khusus atau Age Spesific Birth Rate (ASBR) menunjukkan
banyaknya bayi lahir setiap 1.000 orang wanita pada usia tertentu dalam waktu
satu tahun. Untuk mengetahui ASBR digunakan rumus sebagai berikut.
Di mana: ASBR = Lx/Px*1000
ASBR = angka kelahiran dari wanita pada umur tertentu
Lx = jumlah kelahiran dari wanita pada kelompok umur tertentu
Px = jumlah wanita pada kelompok umur tertentu
6. Menuliskan
Angka Kelahiran
Banyaknya kelahiran per 1000 wanita pada kelompok usia tertentu antara
15-49 tahun. ASFR merupakan indikator kelahiran yang memperhitungkan perbedaan
fertilitas dari wanita usia subur menurut umurnya. Pola ASFR membentuk huruf U
terbalik.
Rumusannya desibutkan sebagai berikut:
7. Pengertian
Migrasi
Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari
tempat yang satu ke tempat lain. Dalam mobilitas penduduk terdapat migrasi
internasional yang merupakan perpindahan penduduk yang melewati batas suatu
negara ke negara lain dan juga migrasi internal yang merupakan perpindahan
penduduk yang berkutat pada sekitar wilayah satu negara saja.
8. Macam-Macam Migrasi
·
Emigrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu negara
ke negara lain.
·
Imigrasi adalah masuknya penduduk ke dalam suatu
daerah negara tertentu
·
Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke
kota.
·
Transmigrasi adalah perpindahan penduduk antar pulau
dalam suatu negara.
·
Remigrasi adalah kembalinya penduduk ke negara asal
setelah beberapa lama berada di negara lain.
9. Akibat Dari Migrasi
Akibatnya diantara lain:
·
Akan terjadi pertikaian didalam suatu
kota yang banyaknya imigrasi dikarenakan banyaknya orang yang bersuku tidak
sama, perbedaan sosial budaya, pola pikiran yang tidak sepaham, adab tutur kata
yang tidak sama, dan memandang suatu nilai orang.
·
Banyaknya terjadi kriminalitas yang
disebabkan oleh sistem ekonomi yang tidak merata.
·
Penyempitan lahan penghijauan dan
berkurannya resapan air,yang akan menimbulkan beberapa faktor bencana alam
seperti banjir yang menimbulkan wabah penyakit.
·
Lahan pekerjaan yang sempit karena
banyaknya orang yang mau menetap di kota migrasi dengan mencari uang tetapi
sudah banyaknya lahan pekerjaan yang diambil orang dan juga peluang bisnis yang
area penjualannya sangat sempit.
10.
Menyebutkan 3 jenis stuktur penduduk dan bentuk piramidanya
A.
Piramida Penduduk Muda: Piramida ini menggambarkan
komposisi penduduk dalam pertumbuhan dan sedang berkembang. Jumlah angka
kelahiran lebih besar daripada jumlah kematian. Bentuk ini umumnya kita lihat
pada negara – negara yang sedang berkembang.
B.
Piramida Stationer: Bentuk piramida ini
menggambarkan keadaan penduduk yang tetap (statis) sebab tingkat kematian
rendah dan tingkat kelahiran tidak begitu tinggi. Piramida penduduk yang
berbentuk system ini terdapat pada negara-negara yang maju seperti Swedia,
Belanda dan Skandinavia.
C.
Piramida Penduduk Tua: Bentuk piramida penduduk ini
menggambarkan adanya penurunan tingkat kelahiran yang sangat pesat dan tingkat
kematian yang kecil sekali. Apabila angka kelahiran jenis kelamin pria besar,
maka suatu Negara bias kekurangan penduduk. Negara yang bentuk piramida
penduduknya seperti ini adalah Jerman, Inggris, Belgia dan Perancis.
Rasio
Ketergantungan (Dependency Ratio) adalah perbandingan antara jumlah penduduk
berumur 0-14 tahun, ditambah dengan jumlah penduduk 65 tahun keatas
dibandingkan dengan jumlah penduduk usia 15-64 tahun.
B. Kebudayaan
dan Kepribadian
1. Pertumbuhan dan Perkembangan Budaya di
indonesia
A. Zaman Batu Tua(Paleolithikum)
Alat-alat batu pada zaman batu tua, baik bentuk ataupun permukaan peralatan
masih kasar, misalnya kapak genggam Kapak genggam semacam itu kita kenal dari
wilayah Eropa, Afrika, Asia Tengah, sampai Punsjab(India), tapi kapak genggam
semacam ini tidak kita temukan di daerah Asia Tenggara. Berdasarkan penelitian
para ahli prehistori, bangsa-bangsa Proto-Austronesia pembawa kebudayaan
Neolithikum berupa kapak batu besar ataupun kecil bersegi-segi berasal dari
Cina Selatan, menyebar ke arah selatan, ke hilir sungai-sungai besar sampai ke
semenanjung Malaka Lalu menyebar ke Sumatera, Jawa. Kalimantan Barat, Nusa
Tenggara, sampai ke Flores, dan Sulawesi, dan berlanjut ke Filipina.
B. Zaman Batu
Muda(Neolithikum)
Manusia pada zaman
batu muda telah mengenal dan memiliki kepandaian untuk mencairkan/melebur logam
dari biji besi dan menuangkan ke dalam cetakan dan mendinginkannya. Oleh karena
itulah mereka mampu membuat senjata untuk mempertahankan diri dan untuk berburu
serta membuat alat-alat lain yang mereka perlukan.Bangsa-bangsa
Proto-austronesia yang masuk dari Semenanjung Indo-China ke Indonesia itu
membawa kebudayaan Dongson, dan menyebar di Indonesia. Materi dari kebudayaan
Dongson berupa senjata-senjata tajam dan kapak berbentuk sepatu yang terbuat
dari bahan perunggu.
2. Menjelaskan Budaya Hindu,Budha
dan Islam
A. Kebudayaan
Hindu dan Budha
Proses
masuknya dan berkembangnya agama hindu dan budha ini melalui jalur perdagangan
India, cina, indonesia. pembawa agama agama Budha melalui misi penyiaran yang
disebut Dharma Dhuta. sedangkan pembawa agama Hindu ke indonesia antara lain
golongan ksatria, Brahmana, sudra dan waisya.
Walaupun demikian,kedua agama tersebut tumbuh dan berkembang
berdampingan secara damai di Indonesia, Khususnya di dalam pulau jawa. Kedua
penganut agama tersebut melahirkan karya budaya yang sangat bernilai tinggi
dalam seni bangunan atau arsitektur, seni pahat,seni ukir, dan seni sastra.
Salah satu contohnya adalah bangunan dan relief-relief yang di abadikan di
dalam candi-candi di Indonesia, khususnya pulau jawa.
B. Kebudayaan
Islam
Pada abad ke-15 dan
ke-16, agama islam telah dikembangkan di indonesia, oleh para pemuka-pemuka
islam yang disebut wali sanga. Titik sentral penyebaran agama islam saat itu
berada di pulau jawa. Tetapi, sebenarnya agama islam telah masuk ke dalam pulau
jawa pada abad ke-11 dengan bukti adanya wanita islam yang meninggal dan
dimakamkan di Kota Gresik.Masuknya agama Islam ke Indonesia, khususnya ke dalam
pulau jawa berlangsung secara damai. Karena islam masuk ke Indonesia tanpa
unsur paksaan, melainkan dengan cara baik-baik.
Agama Islam berkembang
pesat di Indonesia dan menjadi agama yang mendapat penganut sebagian besar
penduduk Indonesia. Dan hal ini menyebabkan kebudayaan Islam mempunyai peranan
besar dalam perkembangan kebudayaan dan kepribadian bangsa Indonesia.
C. Kebudayaan Barat
1. Menjelaskan Kebudayaan Barat
Budaya Barat, mengacu pada budaya yang berasal Eropa. Istilah "budaya
Barat" digunakan sangat luas untuk merujuk pada warisan norma-norma
sosial, nilai-nilai etika, adat istiadat, keyakinan agama, sistem politik,
artefak budaya khusus, serta teknologi Secara spesifik.
Konsep budaya Barat umumnya terkait dengan definisi klasik dari Dunia
Barat.kebudayaan Barat adalah himpunan sastra, sains, politik, serta
prinsip-prinsip artistik dan filosofi yang membedakannya dari peradaban
lain.Sebagian besar rangkaian tradis dan pengetahuan tersebut umumnya telah
dikumpulkan dalam kanon Barat.Istilah ini juga telah dihubungkan dengan
negara-negar yang sejarahny a amat dipengaruhi oleh imigrasi atau kolonisasi
orang-orang Eropa, misalnya seperti negara-negara dibenua Amerika dan
Australasia, dan tidak terbatashanya oleh imigran dari Eropa Barat. Eropa
Tengah juga dianggap sebagai penyumbang unsur-unsur asli dari kebudayaan
Barat.
Beberapa kecenderungan yang dianggap mendefinisikan masyarakat Barat
moderen, antara lain dengan adanya pluralisme politik, berbagai subkultur atau
budaya tandingan penting (sepertigerakan-gerakan Zaman Baru), serta peningkatan
sinkretisme budaya sebagai akibat dari globalisasi dan migrasi manusia.
2. Pengaruh dan Akibat Kebudayaan Barat di Indonesia
Kebudayaan suatu
negara atau wilayah tidak terbentuk secara murni. Artinya, kebudayaan bukan
hanya merupakan hasil interaksi dalam masyarakat, namun juga telah terpengaruh
dan bercampur dengan unsur kebudayaan dari luar.menurut pengetahuan saya ada 2
jenis pengaruh kebudayaan barat yang bersifat positif dan negatif,diantaranya:
A.
Dampak Positif
·
Dapat mempelajari kebiasaan, pola pikir dan perilaku
bangsa2 yg maju sehingga mampu mendorong kita untuk lebih baik lagi dan maju
seperti mereka.
·
Adanya kemudahan untuk memperlihatkan dan
memperkenalkan kebudayaan negeri kita sendiri ke luar negeri
·
Terjadinya akulturasi budaya yg mungkin bisa
menciptakan kebudayaan baru yg unik.
B. Dampak Negatif
·
Dapat menghilangkan kebudayaan asli Indonesia,
·
Serta dapat terjadi proses perubahan social didaerah
yang dapat mengakibatkan permusuhan antar suku sehingga rasa persatuan dan
kesatuan bangsa menjadi goyah.
·
Masuknya budaya asing yg lebih mudah diserap dan
ditiru oleh masyarakat baik tua maupun muda, dan parahnya yg ditiru biasanya yg
jelek2. Meniru perilaku yg buruk
·
Adanya globalisasi bisa memungkinkan hilangnya suatu
kebudayaan karena adanya percampuran antara kebudayaan lokal dgn kebudayaan dr
luar, bisa juga karna memang tidak ada generasi penerus yg melestarikan budaya
tsb.
·
Mudah terpengaruh oleh hal yg berbau barat. Generasi
muda lupa akan identitasnya sebagai bangsa Indonesia karena perilakunya banyak
meniru budaya barat.
·
Menumbuhkan sifat dan sikap individualisme, tidak
adanya rasa kepedulian terhadap orang lain. Padahal bangsa indonesia dulu
terkenal dgn gotong royong
D. Pendapat Mahasiswa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar